- Copy
file update.zip dari hasil download pada root direktori sd card ( saya
menggunakan memori Transflash/Micro SD 1Gb + Adapter), lalu masukkan sd
card pada slot sd card tablet Toshiba Folio Android.
- Tekan
tombol power (menghidupkan Folio) dan masuklah pada mode ‘Recovery
menu” dengan menekan tombol Power sekali kemudian tekan tombol Vol up
(volume up).
- Tekan VOL up untuk Factory reset or system update.
- Tekan VOL down (volume down) untuk melanjutkan opsi system update.
- Tekan VOL up (yes) menyetujui system update.
- Muncul tampilan progress bar yang menunjukkan sejauh mana proses instalasi Custom ROM berlangsung.
- Folio akan melakukan reboot/restart/booting secara otomatis selesai instalasi.
- Setelah
Reboot biasanya akan muncul/ditampilkan layar hitam-gelap selama 1
sampai 2 menit. Anda tidak perlu kuatir, hal ini wajar karena masih
proses pengenalan sistem baru (dalam hal ini firmware FolioMod ) pada
Folio. Untuk boot yang kedua loading akan normal.
- Jika ingin
mengembalikan ke pengaturan pabrik (pengaturan awal-Stock ROM) dan
menghapus Custom ROM yang ada, ulangi langkah-langkah diatas tanpa
memasukkan sd card dan masuklah pada mode Recovery Menu. Caranya tekan
HOME (panel kanan bergambar rumah) ,lihat menu dan pilih Factory Reset.
Ada kalanya saat selesai install Custom ROM perangkat Android anda
mengalami apa yang disebut Brick Android-Bricking atau Brick. Brick
adalah situasi dimana perangkat tidak dapat melakukan booting, booting
terus menerus (boot loop),saat booting layar hitam terlalu lama
ditampilkan (seperti hang) serta bisa diartikan gagal loading sistem
yang ada. Dan ini bisa terjadi pada hampir semua perangkat elektronik,
baik Tablet pc,Handphone, Ipad, Pod, tapi mungkin istilah nya berbeda.
Hal-hal yang menyebabkan Brick pada perangkat Android :
- File sistem-Custom ROM yang di-install korup. Bisa disebabkan virus atau saat dowload tidak komplit.
- ROM-Custom
ROM firmware tidak support/cocok dengan Spesifikasi perangkat Android
yang di-Mod, baik sistem maupun hardware yang ditanamkan (
Bluetooth,Wifi,Display dan lain-lain). Coba anda sebelum install custom
ROM mencari referensi di forum Android yang lebih banyak, sebagai
Modal!
- Saat proses install baterai habis lalu perangkat Android
kekurangan daya dan mati. Akhirnya file sistem yang masuk ke ROM
kurang lengkap.
Berikut beberapa langkah/cara untuk mengatasi Brick atau Bricking pada Android ( istilah umum Un Brick Android ) :
- Matikan perangkat Android anda dengan menekan tombol Power beberapa detik dan lepas-cabut lah memori sd card dari slot memori.
- Setelah itu nyalakan lagi Folio dan masuk mode Recovery dan bersihkan Dalvik Cache.
- Restart perangkat, dan perhatikan apakah perangkat masih melakukan boot loop atau sudah berhasil masuk desktop GUI Android.
- Jika perangkat restart lagi , matikan dahulu.
- Nyalakan perangkat dan masuk pada mode Recovery lagi dan hapus semua data/chace.
- Flash
atau Install lagi Android dengan menggunakan Custom ROM-firmware yang
baru dan yang sesuai, anda bisa mencoba Notion Ink Adam ROM atau
ClockworkMod Recovery 3. Jika perlu gunakan Stock ROM original perangkat
Android tersebut.
|
0 komentar:
Posting Komentar